![ilustrasi: https://www.shutterstock.com]()
Apa yang akan kamu katakan ketika mendengar kata "fantasi"? Khayalan? Dongeng? Imagination overload? Tidak ada yang salah memang dari definisi-definisi tersebut. Yang salah adalah ketika kamu mengaitkan fantasi dengan anak kecil, lantas alergi dengan semua itu.
Saya sendiri mengkategorikan fantasi sebagai genre favorit ketika menonton film. Menurut saya, fantasi dapat membuat saya terbang sejenak dari kejenuhan hidup, lalu bernapas lebih lega. Fantasi juga memberitahu saya bahwa dunia itu lebih luas dari apa yang kita bayangkan.
Merujuk Wikipedia, fantasi dalam genre fiksi sains dibedakan menjadi dua yaitu lebih bertema ilmiah atau horor. Fiksi ilmiah atau yang biasa disebut sebagai science-fiction atau sci-fi adalah genre fantasi yang melibatkan teknologi dan sains. Sci-fi biasanya membahas tentang mesin waktu, pesawat luar angkasa, atau robot-robot canggih.
Film sci-fi yang cukup terkenal antara lain Star Wars, Star Trek, Interstellar, Transformers, atau Doraemon di lingkup animasi. Film sci-fi umumnya lebih bisa dinikmati karena penggambaran yang tidak terlalu berbeda dengan realitas yang ada. Beberapa benda canggih seperti robot bahkan tidak lagi mustahil untuk diwujudkan di masa kini, sehingga daya khayal yang diperlukan untuk mencerna film-film tersebut tidak terlalu tinggi.
Tidak kalah dengan sci-fi, film fantasi yang kental dengan kekuatan supranatural atau sihir juga sama populernya. Beberapa film tersebut antara lain Harry Potter, Alice in Wonderland, dan Maleficient. Berbeda dengan sci-fi, film fantasi ini mungkin akan melenceng dari logika dan hukum alam, seperti tongkat yang bisa menyihir, hewan yang bisa berbicara dan lain hal.
Tapi, bukankah semua itu membuat dunia lebih menyenangkan? Di alam fantasi-lah kita bisa terbang seperti burung dan menyentuh awan. Seperti mantra abakadabra, seolah-olah fantasi mengubah kata tidak mungkin menjadi sangat mungkin untuk diwujudkan.
Sama seperti film-film fantasi di bawah ini yang tampak mustahil, tapi menjadi menyenangkan ketika diwujudkan dan membuat kita melayang sejenak dari padatnya urusan. Apa saja film-film tersebut? Berikut daftarnya...
1. Kimi no Na wa - Your Name
![ilustrasi: http://game4v.com]()
Kimi no Na wa adalah film animasi Jepang, keluaran CoMix Wave Film yang diproduksi pada 2016 lalu. Tidak hanya di negara asalnya, Jepang, Kimi no Na wa juga meraih kesuksesan di negara lain seperti Tiongkok, Thailand, Taiwan, Hongkong, dan juga Indonesia.
Per 30 Juli 2017, Kimi no Nawa berhasil meraih pendapatan kotor sebesar US$355 juta, yang menjadikan film ini digadang-gadang sebagai film anime dengan pendapatan kotor terbesar sepanjang waktu di seluruh dunia.
Jika kamu menyukai fantasi dengan sisi humanis yang kental, mungkin Kimi no Na wa adalah jawabannya. Film ini meramu time-turner, petualangan dan drama menjadi satu sehingga kamu mungkin tidak menyadari bahwa Kimi no Na wa memiliki sisi fantasi.
Plot
Film ini berkisah tentang Mitsuha yang merupakan siswi SMA yang tinggal di sebuah kuil pedesaan dan Taki seorang siswa SMA yang tinggal di kota Metropolitan, Tokyo. Merasa ada yang aneh dari diri masing-masing, akhirnya mereka menyadari, bahwa mereka saling bertukar tubuh!
Mitsuha dan Taki saling meninggalkan catatan untuk mengontrol kehidupan mereka. Mitsuha belajar bagaimana menjadi siswa SMA metropolitan yang juga bekerja paruh waktu. Sedangkan Taki belajar hidup di desa dan menjalani berbagai tradisi yang dibawa nenek Mitsuha. Hingga suatu hari, ketika tubuh mereka tidak pernah bertukar lagi.
Taki yang menyadari hal ini, langsung mencoba menghubungi Mitsuha. Namun nomor handphone yang ditinggalkan Mitsuha tidak aktif. Taki pun nekat mengunjungi langsung desa Mitsuha berbekal sketsa pedesaan yang ia buat.
Dalam perjalanan, seseorang memberitahu bahwa desa itu adalah desa Itomori. Namun, sketsa itu jelas gambaran desa Itomori yang dulu, karena Itomori sekarang tidak lagi berpenghuni akibat jatuhnya komet tiga tahun lalu.
![ilustrasi: http://www.101zap.com]()
Taki pun langsung mencari dokumen tentang Itomori dan menemukan Mitsuha sebagai salah satu nama di daftar korban. Namun Taki tidak percaya, dan memilih melanjutkan perjalanan ke kuil yang dulu pernah ia kunjungi sewaktu masih bertukar tubuh menjadi Mitsuha dan meminum sejenis sake yang dipercaya sebagai bagian dari diri Mitsuha.
Cara itu pun berhasil membawanya kembali ke diri Mitsuha, tepat di waktu sebelum komet itu jatuh. Taki pun bergegas menyusun rencana evakuasi warga ke tempat aman supaya tidak menjadi korban dari jatuhnya komet. Setelah itu, ia kembali ke kuil dan menemui Mitsuha yang berada dalam wujud dirinya.
Saat matahari terbenam, saat batas makhluk hidup dan tak hidup menjadi kabur, Taki dan Mitsuha akhirnya bertemu. Mereka berjanji untuk mengingat nama masing-masing.
Namun tidak sampai berapa lama, waktu menggerus ingatan mereka sampai mereka tidak ingat apa-apa. 8 tahun kemudian, Mitsuha dan Taki bertemu tapi tidak saling mengingat, mereka saling menanyakan nama seperti dejavu.
Visualisasi yang Megah
Film ini cocok bagi kamu yang suka dengan kemegahan visual animasi. Kimi no Na wa menyajikan design yang luar biasa dengan warna-warna apik dan menarik. Saya sendiri sangat suka momen ketika komet jatuh, langit seperti sedang menumpahkan sejuta warnanya. Sangat menawan! Jika kamu tertarik, kamu juga dapat menonton filmnya di sini.
2. Ibara no Ou - King of Thorn
![ilustrasi: https://www.jposter.net]()
King of Thorn adalah sebuah film yang diangkat dari manga yang ditulis oleh Yuji Iwahara. Film ini dirilis pada tahun 2010 melalui rumah produksi Sunrise. Berbeda dengan Kimi no Na wa yang sisi fantasinya tidak terlalu terlihat, King of Thorn termasuk film dengan fantasi yang cukup kental, bahkan dikategorikan sebagai dark fantasy.
Plot
Seluruh dunia tiba-tiba diserang dengan virus mematikan yang dapat menjadikan seseorang menjadi batu, bernama Medusa. Berdasarkan hal tersebut, sebuah organisasi bernama Venus Gate menginisiasi untuk membangun kastil dan membuat kapsul untuk menidurkan orang-orang yang terjangkit virus Medusa hingga obatnya ditemukan.
Dari sekian banyak yang mendaftar, Venus Gate hanya memilih 160 orang yang cukup kaya dan beruntung untuk masuk kapsul. Salah satu yang terpilih adalah Kasumi, seorang anak kembar berusia remaja yang didiagnosis memiliki virus Medusa. Saudari kembarnya, Shizuku, yang juga menderita Medusa tidak terpilih dan hanya menemani Kasumi menuju kastil.
Namun belum lama Kasumi tertidur dalam kapsul, ia sudah terbangun karena duri yang menjulur di kastil tersebut. Semua orang di kapsul akhirnya terbangun, dan menemukan bahwa tidak hanya dipenuhi duri, tapi kastil tersebut sudah menjadi sarang dari hewan buas yang lebih tepat disebut monster.
![ilustrasi: http://momoandcream.com]()
Kasumi dan beberapa orang yang selamat dari terkaman hewan tersebut, berusaha menyelamatkan diri untuk keluar dari kastil. Dalam perjalanan, mereka menemukan berbagai kenyataan, salah satunya adalah kebohongan Venus Gate yang hanya ingin mengendalikan mimpi dari setiap orang untuk mendapatkan calon yang ideal untuk dikorbankan demi mendapat obat penyembuhan.
Di akhir cerita, rahasia besar terungkap, bahwa penyebab kastil menjadi full of thorn adalah akibat dari luapan emosi Shizuku yang berusaha menghidupkan kembali seseorang yang telah mati, yang tak lain adalah Kasumi.
Alur Balik
Salah satu keistimewaan film ini adalah karena alurnya yang maju-mundur, sehingga penonton terpaksa menebak-nebak untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Walau tidak sepopuler Kimi no Na wa atau Spirited Away, King of Thorn termasuk salah satu anime favorit saya karena mempunyai alur dan makna cerita yang kuat.
Di film ini kita bisa melihat perjuangan sebuah tim yang saling menyelamatkan untuk bertahan hidup. Selain itu, kita juga bisa melihat kekuatan kasih sayang seorang saudara kandung
Dari segi musik pengiring, King of Thorn sangat menjuarainya. Jika di animasi lain musik hanya sebagai pengiring ketika awal film, maka King of Thorn menampilkan musik pengiring hampir di sepanjang film. Saya sendiri sangat menyukai musik dalam film tersebut yang seolah ikut memperkuat makna kehororan dalam cerita.
Untuk kamu yang menyukai cerita misteri dan thriller, King of Thorn mungkin sangat cocok sebagai tontonan di akhir pekan.
3. Howl no Ugoku Shiro - Howl's Moving Castle
![ilustrasi: https://www.amazon.co.uk/]()
Howl's Moving Castle adalah film animasi Jepang yang dikeluarkan oleh Studio Ghibli pada 2004 lalu. Studio Ghibli sendiri adalah studio yang menjadi sumber dari animasi fantasi yang sangat menawan.
Kalian pasti mengenal film Spirited Away bukan? Walau sudah keluar sejak 2001, namun kepopuleran Spirited Away dalam dunia animasi tampak tak terkalahkan hingga kini. Alur cerita dan visualisasi yang menawan membuat orang-orang sangat menggemari Spirited Away dan berharap adanya kelanjutan dari film tersebut.
Howl's Moving Castle adalah film kedua Ghibli yang saya tonton setelah Spirited Away. Di awal film, saya tampak asing dari ciri khas Ghibli. Mungkin karena latarnya yang sangat eropa, sehingga tidak ada nuansa Jepang di dalamnya. Namun semakin ke tengah, aura Ghibli yang sering bermain pada sihir dan makhluk-makhluk aneh mulai bermunculan. Saat itulah saya merasa tidak ingin film ini cepat selesai.
Plot
Film ini mengisahkan Sophie yang merupakan seorang gadis pembuat topi. Di tengah jalan, ia dihadang oleh sekumpulan penjaga kerajaan dan diselamatkan oleh Howl.
Howl sendiri adalah seorang penyihir yang mempunyai kastil yang bergerak alias Moving Castle. Konon gadis cantik yang datang ke kastilnya akan dimakan jantungnya, karena Howl tidak memiliki jantung.
Namun naas, setelah Sophie bertemu Howl, ia malah dihadang seorang penyihir yang sedang mengincar Howl dan menyihir Sophie menjadi seorang nenek tua berumur 90 tahun sebagai hukuman.
Merasa tidak bisa tinggal lagi di rumahnya, Sophie memutuskan pergi untuk mencari tahu cara mematahkan mantra yang menimpanya. Dalam perjalanan, ia justru bertemu dengan kastil bergerak milik Howl dan berinisiatif untuk menjadi seorang buruh bersih-bersih di sana.
Sophie membantu asisten Howl bernama Markl dan iblis api yang menggerakan kastil bernama Calcifer. Sophie juga membantu Howl dalam peperangan dan mengetahui bahwa Howl tidak seburuk apa yang dipikirkan orang-orang.
Howl justru tengah terjerat oleh orang-orang yang membutuhkan kekuatannya. Di akhir cerita, Sophie membantu Howl yang tengah sekarat dengan mendapatkan jantungnya kembali yang dulu ia berikan pada Calcifer.
Mistik dan Pesan Moral yang Kuat
Seperti fillm-film Ghibli yang lain, Howl's Moving Castle mempunyai sisi mistik yang sangat kuat. Mungkin kamu akan bertanya-tanya sepanjang film, karena film ini pun mengandung rahasia yang terungkap secara mundur. Garis batas antara orang baik dan buruk pun menjadi kabur di film ini, seperti orang yang menyihir Sophie justru menjadi temannya di akhir cerita.
Kekuatan Ghibli juga terdapat pada penyampaian moral yang kuat. Di film ini, kita bisa melihat tentang seseorang yang berusaha mendapatkan kepercayaan dirinya. Sophie yang disihir menjadi nenek tua, berusaha untuk kembali percaya diri bahwa dirinya tidak terlalu buruk. Howl yang dulu selalu menghindar dari perang, sekarang tidak lagi takut dan memilih berjuang di garis terdepan.
Howl's Moving Castle sangat cocok bagi kamu yang menyukai petualangan dan perjuangan, Kamu bisa menonton film itu di sini.
Fantasi terkadang membuat kita lupa sejenak dari rumitnya hidup, tapi bukan berarti kita menghindar dan memilih hidup di alam khayal. Fantasi hanya mengingatkan kita bahwa dunia terlalu sempit untuk diisi dengan keluhan.
We need fantasy, not to escape. But survive in the reality. -Anonim
sumber: 1, 2, 3
Tutut Setyorinie, 15 Januari 2018.
Baca juga:
Mau Nonton ONE Championship GRATIS? Yuk Cari Tahu di Sini!Antara Karbo, Lemak, dan LambungHidup Tak Selamanya Asin Meski Selalu Produksi Telur Asin